melahirkan secara caesar, saya masih harus memeriksakan bekas operasi saya ke dokter beberapa kali sampai usia anak saya 1 bulan. Berhubung anak saya full direct breast feeding alias menyusu pribadi di tubuh saya, otomatis saya harus membawanya ikut serta periksa ke dokter. Awalnya saya berpikir untuk menutupinya dengan jilbab saja, namun ketika dilakukan pribadi rasanya sangat sulit. Kaprikornus waktu itu saya harus masuk ke ruang menyusui bila ingin memperlihatkan ASI untuk anak saya.
Sebelumnya saya pernah melihat apron menyusui di internet, sebelum saya hamil anak kedua. Namun waktu itu saya berpikir, "ini untuk apa ya?". Sangat dimaklumi alasannya anak pertama saya yaitu anak susu formula. Kaprikornus tentu saja saya sangat tidak mengenal produk apron menyusui.
Berhubung suami saya ada di Makassar kala itu, saya memutuskan untuk mengunjungi baby shop terdekat (meski ketika pulang bayi saya sudah nangis-nangis cari emmaknya) untuk mencari apron menyusui yang sanggup saya gunakan bila berada di daerah umum. Awalnya saya menemukan apron yang hanya digantungkan di leher saja, tidak full cover. Sebenarnya mau beli yang itu alasannya bahannya nyaman dan motifnya sederhana, secara saya tidak terlalu suka dengan motif penuh. Tapi sehabis saya coba, rasanya kok aneh ya, tampaknya agak sulit menutupi pecahan samping, akan butuh usaha dan pastinya akan ribet terlebih alasannya saya berjilbab dan agak rempong.
Saya hampir mengalah sampai menemukan full cover apron brand petite mimi di baby shop yang sama. Saya buka apronnya dan ternyata bagus, apronnya sanggup menutupi keliling depan, samping dan belakang. Apronnya juga dilengkapi dengan kawat pecahan depan, jadi kita sanggup tetap menjalin bonding dengan si baby dengan mengintip dari baliknya. Cocok juga buat si bayi yang masih kecil dan belum sanggup menemukan puting susunya sendiri, jadi kita sanggup lihat dan membantunya. Apron ini juga dilengkapi dengan tali yang sanggup digantungkan ke leher bila tidak ingin full cover saat menggunakannya.
Gambar di atas yaitu pertama kalinya saya memakai apron ini, pas lagi jalan ke mol. Sungguh sangat membantu, sanggup dilihat pada gambar di atas, apronnya benar-benar full cover ya menutupi semua pecahan tubuh. Bahkan si kecil juga sanggup tertutupi, jadi tidak perlu memakai selimut lagi untuk bayi kecil ketika menyusui.
Apron ini juga dilengkapi dengan tas kecil untuk menyimpan apronnya. Kaprikornus pas disimpan di dalam tas, sanggup lebih rapih. Hanya saja, saya kurang suka dengan bahannya, agak berangasan dan tipis, motifnya juga terlalu berlebihan. Kemungkinan besar dibentuk motif ramai untuk mengakali bahannya yang agak tipis, jadi supaya tidak tembus pandang maka dibuatlah motif yang ramai.
Apron ini saya beli di baby shop Milk Makassar seharga 125rb rupiah. Jika beli online di shopee sanggup mampu seharga 90rban. Harganya sesuai lah menurutku bila dibandingkan dengan fungsinya yang sangat membantu menutupi area yang sangat pribadi bagi wanita. Produk ini sangat saya rekomendasikan bagi para pejuang ASI yang ingin tetap eksis di luar rumah, ibarat saya :D
Nah, sekian review saya perihal full cover apron petite mimi. Semoga membantu ya, mams!
Sebelumnya saya pernah melihat apron menyusui di internet, sebelum saya hamil anak kedua. Namun waktu itu saya berpikir, "ini untuk apa ya?". Sangat dimaklumi alasannya anak pertama saya yaitu anak susu formula. Kaprikornus tentu saja saya sangat tidak mengenal produk apron menyusui.
Berhubung suami saya ada di Makassar kala itu, saya memutuskan untuk mengunjungi baby shop terdekat (meski ketika pulang bayi saya sudah nangis-nangis cari emmaknya) untuk mencari apron menyusui yang sanggup saya gunakan bila berada di daerah umum. Awalnya saya menemukan apron yang hanya digantungkan di leher saja, tidak full cover. Sebenarnya mau beli yang itu alasannya bahannya nyaman dan motifnya sederhana, secara saya tidak terlalu suka dengan motif penuh. Tapi sehabis saya coba, rasanya kok aneh ya, tampaknya agak sulit menutupi pecahan samping, akan butuh usaha dan pastinya akan ribet terlebih alasannya saya berjilbab dan agak rempong.
Saya hampir mengalah sampai menemukan full cover apron brand petite mimi di baby shop yang sama. Saya buka apronnya dan ternyata bagus, apronnya sanggup menutupi keliling depan, samping dan belakang. Apronnya juga dilengkapi dengan kawat pecahan depan, jadi kita sanggup tetap menjalin bonding dengan si baby dengan mengintip dari baliknya. Cocok juga buat si bayi yang masih kecil dan belum sanggup menemukan puting susunya sendiri, jadi kita sanggup lihat dan membantunya. Apron ini juga dilengkapi dengan tali yang sanggup digantungkan ke leher bila tidak ingin full cover saat menggunakannya.
 |
| Ada kawat di pecahan depan, jadi sanggup ngintip si kecil di dalam lagi ngapain |
 |
| digunakan ketika di pesawat juga bagus |
 |
| Makan di restoran juga bagus |
Apron ini saya beli di baby shop Milk Makassar seharga 125rb rupiah. Jika beli online di shopee sanggup mampu seharga 90rban. Harganya sesuai lah menurutku bila dibandingkan dengan fungsinya yang sangat membantu menutupi area yang sangat pribadi bagi wanita. Produk ini sangat saya rekomendasikan bagi para pejuang ASI yang ingin tetap eksis di luar rumah, ibarat saya :D
Nah, sekian review saya perihal full cover apron petite mimi. Semoga membantu ya, mams!
mamsqi.com
Instagram: mamqifaya
EmoticonEmoticon