Murai Batu (MB) memang semenjak dulu menjadi binatang peliharaan yang terkenal untuk jenis unggas (baca: ternak murai batu), alasannya yaitu untuk kelas unggas, Ia mempunyai banyak sekali kelebihan. Tapi yang jelas, banyak orang memelihara burung ini alasannya yaitu huruf suaranya yang khas dan menarik.
Di Indonesia sendiri, banyak sekali jenis murai yang tersebar di setiap pulau. Akan tetapi yang paling mayoritas mempunyai jenis burung ini yaitu Sumatera dan Kalimantan, sedangkan ada juga burung yang berasal dari negara tetangga menyerupai Malaysia, Thailand, dan Filipina. Dengan habitat penyebaran yang luas, menciptakan jenis dan varian burung ini pun banyak dan beragam.
Berbicara mengenai burung jenis Murai, ada salah satu jenis yang sedang jadi materi perbincangan di kalangan pecinta burung. Apakah itu? Burung tersebut yaitu Murai Batu Jambi. Lalu, apa saja keistimewaan dari burung ini? Untuk menjawabnya, mari kita simak pembahasan berikut.
Mengenal Murai Batu Jambi
Mendengar namanya saja mungkin Anda sudah tahu dari mana asalnya burung ini bukan? Ya, burung ini berasal dari salah satu daerah di Sumatera, lebih tepatnya daerah Jambi. Burung ini yaitu salah satu jenis Murai yang banyak di perjual-belikan, alasannya yaitu burung ini masuk ke dalam jejeran Murai yang berkualitas.
Menurut pecinta burung, khususnya pecinta Murai Batu. Burung ini mempunyai kicauan yang khas dan yummy didengar, Lalu apa saja spesikasi dari burung ini?
1. Habitat asli
Untuk habitat Murai Batu Jambi, tersebar di daerah Sumatera Selatan, Bengkulu, dan pastinya Jambi.
2. Pola perawatan
Burung ini sama dengan burung kicau yang lain, untuk melatih burung semoga gacor seorang breeder harus merawat burung ini dengan baik dan benar.
Adapun rujukan perawatan yang umum dilakukan peternak pada MB Jambi ini adalah:
a. Memandikan burung setiap hari dengan cara menyemprotkan air pada badan burung, atau Anda juga bisa menyiapkan keramba khusus untuk mandi. lakukan proses perawatan ini setiap pagi. Atau kalau Anda sibuk, Anda juga bisa memandikan burung ini 2 hari sekali.
b. Anda juga harus menjaga kebersihan kandang, alasannya yaitu sangkar yang kotor sanggup menularkan aneka macam macam penyakit menyerupai diare dan sebagainya. Untuk itu, Anda bisa membersihkan sangkar setiap hari, tujuannya semoga burung tetap higienis dan terhindar dari penyakit.
c. Untuk kontribusi pakan sendiri, Anda bisa memperlihatkan Voer. Anda bisa mendapat makanan tersebut di toko burung terdekat. Sedangka untuk extra food (EF), Anda bisa memperlihatkan serangga menyerupai jangkrik. Makanan pelengkap itu bertujuan semoga kualitas bunyi burung menjadi baik, dan birahi burung menjadi meningkat.
3. Ciri fisik
Sedangkan untuk ciri fisik dari MB Jambi sendiri, burung ini notabene hampir sama dengan Murai yang lain, hanya saja di beberapa bab badan ada sedikit perbedaan.
Adapun ciri-ciri Murai ini adalah:
a. Warna bulu: Burung ini mempunyai warna yang didominasi hitam, sedangkan untuk bab dadanya berwarna coklat dan coklat keemasan. Pangkal ekor burung ini mempunyai warna putih sedangkan untuk ekornya sendiri berwarna hitam.
b. Panjang ekor dari burung ini bisa mencapai 10 cm hingga 16 cm.
c. Untuk bab ekor, burung ini mempunyai bentuk yang sedikit terbuka dan melebar.
Mayoritas pemelihara burung Murai Batu Jambi ini mengharapkan bunyi yang baik dan berwalitas, akan tetapi tidak semua pribadi mempunyai kualitas seperti. Untuk itu sebagai pemilik, Anda haruslah merawat serta melatih burung ini semoga mempunyai skill dan kemampuan berkicau yang baik.
EmoticonEmoticon