Burung Jalak Bali ialah burung yang sangat banyak peminatnya, alasannya ialah memiliki bentuk fisik yang indah, dan bunyi kicauan yang merdu. Tapi, alasannya ialah burung ini ialah burung langka yang dilindungi oleh pemerintah, para penggemar burung kicauan tentu saja tidak sanggup mendapatkannya dengan mudah. Mereka harus membelinya dari penangkaran burung Jalak Bali yang sudah memiliki ijin dari Balai Konservasi Sumber Daya Alam atau BKSDA. Dan harganya pun tentu saja tidak murah. Sebenarnya dari segi pengembangbiakan, burung yang satu ini tidak jauh berbeda dari burung-burung jenis lainnya. Berikut ini ialah warta seputar pengembangbiakan burung Jalak Bali.
Indukan Burung Jalak Bali
Untuk menangkarkan burung Jalak Bali, tentu saja kita harus memiliki indukannya. Harga sepasang indukan yang berkualitas, dengan umur sekitar 2 tahun, sekitar Rp. 17.000.000. Harga ini memang sangat mahal, setara dengan sepeda motor baru. Tapi, mengingat bahwa harga anakan burung jenis ini juga sangat mahal, modal sebesar itu untuk membeli indukan tergolong investasi yang sangat menguntungkan dan modal akan cepat kembali, dengan catatan kita sanggup merawat indukan dengan baik sehingga menjadi produktif.
Kandang Untuk Penangkaran Jalak Bali
Kita tentu saja tidak sanggup menangkarkan burung ini di dalam sangkar biasa. Kita harus menyebarkan sebuah sangkar yang memang khusus untuk penangkaran. Ukuran sangkar dihentikan terlalu kecil, biar burung sanggup merasa leluasa bergerak di dalamnya. Tidak ada ukuran yang niscaya untuk sangkar semacam ini. Yang jelas, biar tidak terlalu sempit, minimal ukuran yang diharapkan ialah lebar 1 meter, panjang 2,5 meter, dan tinggi setidaknya 2,5 meter. Jika memungkinkan, tidak ada salahnya jikalau sangkar tersebut dibentuk sealami mungkin, sehingga sedikit mirip habitat orisinil dari burung ini. Tapi tentunya, hal semacam ini akan membutuhkan ukuran sangkar yang jauh lebih besar, sehingga hanya sanggup dilakukan oleh mereka yang memang memiliki kawasan yang luas.
Makanan Untuk Indukan Burung Jalak Bali
Indukan burung Jalak Bali yang akan ditangkarkan memang membutuhkan perlakuan yang khusus biar alhasil sanggup maksimal, termasuk dalam hal masakan yang diberikan. Akan lebih baik jikalau dalam fase ini kita memperlihatkan buah-buahan mirip pisang atau pepaya. Tapi, masakan olahan pabrik juga tetap kita berikan, ditambah dengan masakan hewani, alasannya ialah kandungan protein yang tinggi diharapkan untuk memacu birahi burung ini. Sedangkan sehabis betina bertelur, masakan yang hewani sebaiknya dikurangi, alasannya ialah sanggup memancing birahi pada pejantan, yang kemudian sanggup mengakibatkan terjadinya pembuangan telur atau anakan.
Perawatan Kandang Selama Penangkaran
Selain ukuran sangkar dan masakan yang diberikan, perawatan sangkar juga harus kita perhatikan. Kita harus menjaga biar sangkar penangkaran tersebut tetap bersih. Suasana di sekitar sangkar juga harus kita jaga. Jika suasana di sekitar sangkar seringkali ramai atau banyak gangguan, contohnya sering ada belum dewasa yang bermain, maka sebaiknya sangkar diberi epilog dari kain. Tapi tentunya tidak usah ditutup seluruhnya, hanya sebagian saja, khususnya bab yang menghadap ke luar.
Menurut para penangkar yang sudah berhasil dalam mengembangbiakkan burung Jalak Bali, jikalau indukan merasa kondusif dan nyaman, dan tentunya mendapat asupan masakan yang baik, indukan tersebut akan produktif. Tapi memang, bergotong-royong tidak ada jaminan keberhasilan. Karena, ada juga pengalaman dari beberapa orang yang mencoba untuk menangkarkan burung ini selama beberapa tahun dan belum juga mendapat hasil, padahal semua hal yang penting sudah mereka perhatikan. Tapi sebaliknya. Tidak sedikit juga orang yang gres sekali mencoba menangkarkan burung ini, dan pribadi berhasil. Yang jelas, dengan memperhatikan semua hal yang kita bahas di atas tadi, kemungkinan untuk berhasil niscaya akan lebih besar daripada hanya melakukannya dengan asal-asalan. Selamat mencoba.
EmoticonEmoticon