Tuesday 23 January 2018

Review Stroller Pockit Gen 5 Cl789

Sudah usang bahwasanya ingin mereview stroller yang satu ini, sehabis setahun kemudian sibuk menentukan stroller travel untuk si abang Q. Sayangnya alasannya ialah keburu hamil duluan dan kehamilan kedua yang kemudian sungguh sangat penuh dengan drama, jadi gres sempat review sekarang. Oh iya, kali ini reviewnya dapat sekalian digunakan sama si adek B.

Setahun kemudian tepatnya, stroller ini dibeli di Tokopedia dengan harga Rp. 1.900.000,- di luar ongkos kirim ke Makassar sekitar 200rban kalau gak salah ingat, sih. Alasan menentukan stroller ini alasannya ialah ukuran ketika dilipat sangat efisien untuk dibawa kemana-mana. Stroller ini juga dilengkapi dengan backpack yang kayaknya tidak mengecewakan nyaman ketika digantung dipunggung. Warnanya juga sepakat punya, btw

Kakak Q setahun lalu
Kata si penjual, stroller ini dapat muat hingga 25kg. Oh iya, hingga ketika ini abang Q masih dapat naik di stroller ini loh, bb abang Q ketika ini ialah 17,6kg dan ketika didorong memakai stroller ini, rasanya masih nyaman.
Adek B naik pockit tanpa alas stroller
Setelah adek B lahir, ketika usia satu setengah bulan, mamy sangat ingin main ke mol. Akhirnya ketika suami tiba berkunjung ke Makassar, berangkatlah kami berempat ke mall panakukkang. Waktu itu, alas stroller buat adek B belum terbeli, soalnya gres pertama kali mau cobakan stroller ini ke adek B. Ternyata si bujang tidurnya nyenyak juga di atas stroller ini. Sandaran kami turunkan biar adek B dapat memakai stroller ini. Trus saya tutupi tubuh ade B dengan geos yang sengaja dibawa kalau-kalau si ade B merasa gak nyaman dengan strollernya, ternyata selain jadi gendongan, geos juga bermanfaat jadi selimut bayi. 
Jalan kaki ke taman kota

Ade B naik pockit dengan alas stroller
Setiba di Kendari, kami membawa abang Q dan ade B ke taman kota dengan abang Q naik sepeda, adek didorong dengan stroller, kali ini strollernya sudah dilengkapi dengan alas stroller yang ada alas kepalanya, jadi si ade B tidurannya dapat lebih nyenyak meski medannya jalanan aspal, keramik dan tanah berumput.

Satu hal kekurangan stroller ini, meski dapat sandaran, stroller ini tidak mempunyai daerah kaki ketika anak tertidur. Untuk bayi yang panjangnya kayak baby B yang sudah 58cm, kakinya bergantung mulai pergelangan kaki. Untuk anak menyerupai abang Q, kakinya ya tertekuk ke bawah. Meski ada pijakan kaki dibawah ketika anak duduk, tapi menurutku kurang nyaman ketika anak tertidur, terlebih kalau usia balita. Mungkin alasannya ialah namanya stroller travel kali ya, makannya sengaja di design kayak gitu.

Tapi disamping kekurangannya itu, saya suka kok dengan stroller ini. Bisa digunakan dari bayi hingga berat tubuh 25kg, dapat digunakan di mol atau city tour. Buat yang mendorong juga nyaman dipakai, mengendalikan roda juga bagus. Bisa digunakan di kota sendiri atau mau dibawa travelling juga oke, tidak mengambil banyak tempat. Nah, bagaimana mams, tertarik untuk membeli? Jika ingin coba, mungkin dapat rental dulu kali ya.

mamsqi.com
Instagram: mamqifaya


EmoticonEmoticon